Jejak kampus”Kulit”Di Pulau Seberang

Pendakian Gunung Rinjani 3726 mdpl

Gunung Rinjani terletak di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat. Sebelum meletus 11,000 tahun yang lalu, gunung ini mencapai ketinggian 5,000 Mdpl, namun letusannya melontarkan bagian atas gunung ini hingga menjadi 3726 Mdpl, dan membentuk cekungan yang kini menjadi Danau Segara Anak.

Gunung Rinjani 3726 Mdpl

Gunung Rinjani dengan titik tertinggi 3.726 m dpl, mendominasi sebagian besar pemandangan Pulau Lombok bagian utara. Di sebelah barat kerucut Rinjani terdapat kaldera dengan luas sekitar 3.500 m × 4.800 m, memanjang kearah timur dan barat.Di kaldera ini terdapat Segara Anak (segara= laut, danau) seluas 11.000.000 m persegi dengan kedalaman 230 m. Air yang mengalir dari danau ini membentuk air terjun yang sangat indah, mengalir melewati jurang yang curam. Di Segara Anak banyak terdapat ikan mas dan mujair sehingga sering digunakan untuk memancing.

Senin 9 September 2013 bendera Makupella berhasil dikibarkan di gunung Rijani yang merupakan gunung tertinggi ke 3 di Indonesia dengan ketinggian 3726mdpl. Ini merupakan rangkaian pendidikan bagi anggota Makupella sebelum dilantik menjadi anggota biasa Makupella atau biasanya disebut dengan Pengembaraan .

Tim pendakian terdiri dari Ika Yus, Lia Nurjana, Wisnu Satrio, Arief Kurniawan dan Bachrul Walidin. Tim memulai pendakian melalui jalur Sembalun dan turun melalui jalur Senaru, di awal pendakian tim harus melewati padang sabana yang luas ditemani teriknya matahari. Lelah, dahaga, keringat menjadi tantangan yang harus tim lalui.

Disela-sela perjalanan kami menemui para pendaki dari mancanegara seperti, canada, mexico, dan swiss. Para pendaki dari mancanegara pun sangat mengagumi keindahan dari Gunung Rinjani, rasa semangat dan keinginan tahuan kami pun semakin besar karena kami mendengarkan celoteh dari pendaki-pendaki tersebut.

Setelah 10 jam berjalan, sampailah tim di pos 3. Sesuai agenda,tim bermalam di pos 3 sambil beristirahat untuk mempersiapkan pendakian keesokan harinya. Selanjutnya pada hari kedua tim berkemas untuk menuju pos plawangan sembalun yang merupakan pos terakhir sebelum “Summit Attack” menuju puncak Rinjani. Dengan berat beban tas mencapai 20 kilo lebih, tim harus menapaki barisan bukit – bukit yang di kenal dengan “bukit penderitaan”. Sore hari tim sampai di plawangan Sembalun, Di sini kami mendirikan tenda untuk menaruh barang yang tidak di bawa menuju puncak,dengan begitu beban kami lebih ringan.

Danau Sagara Anak

Tim memulai summit attack tepat pukul 01.00 dini hari dengan target sampai di puncak pagi. Dengan headlamp dikepala dan jaket membungkus tubuh, kami mulai berjalan. Pertama-tama kami menaiki satu punggungan bukit yang berdebu dan berkerikil. Kemudian punggungan – punggungan lainnya menunggu didepan. Semakin lama tanjakan semakin terjal dan berpasir.  Udara yang dingin, gelap, percabangan jalur dengan jurang-jurang yang dalam, juga rasa lelah dan ngantuk adalah ujian yang harus tim lewati.

Tepat pada pukul 06.00 WIT, Tim pendakian Gunung Rinjani Berhasil menapaki kakinya di Gunung Berapi Tertinggi no 2 di indonesia, kami mengibarkan bendera kebanggaan kami di puncak Rinjani dengan rasa bangga dan tetesan air mata yang mendalam “dibenat kami semuanya tidak ada kata tidak mungkin selagi kita ingin mencobanya”. Gunung Rinjani merupakan surganya dari Gunung-gunung yang lainnya. Dikarenakan pemandangannya yang bagus dan menarik.

Summit Attact Rinjani 3726 Mdpl

Semua ini kami persembahkan buat almamater kami tercinta, AKADEMI TEKNOLOGI KULIT YOGYAKARTA dan MAKUPELLA, Semoga dengan pendakian kami ini menjadi inspirasi bagi kita semuanya.

MAKUPELLA jaya….!!!!

“Pada dasarnya bahaya dan tantangan adalah untuk menguji kemampuan diri dan untuk bisa menyatu dengan alam”

Oleh : Wisnu_AMD XII MAKUPELLA